🌘 Kelebihan Dan Kekurangan Ideologi Komunis
IDEOLOGIKOMUNIS Keunggulan / Kelebihan ideologi Komunis : Karena perekonomian sepenuhnya ditangani oleh pemerintah, baik dalam hal perncanaan, pengorganisasian, pelaksanaan, dan pengawasan maka pemerintah lebih mudah mengendalikan inflasi, pengangguran atau berbagai keburukan ekonomi lainnya.
Adapunkelebihan komunisme diantaranya yaitu: Semua orang dianggap sama, sehingga tidak ada yang merasa lebih unggul. Lebih mudah mengendalikan pengangguran, inflasi, dan keburukan ekonomi. Hal ini dikarenakan pemerintah memiliki kekuasaan penuh dalam segala hal. Jarang terjadi krisis. Kekurangan Komunisme
A KELEBIHAN DAN KEKURANGAN DARI 5 IDEOLOGI. 1. IDEOLOGI PANCASILA. Ideologi Komunisme menganut demokrasi rakyat, berkuasa mutlak satu partai politik, dan hukum untuk melanggengkan komunis; Ideologi Sosialisme menganut sistem demokrasi untuk kolektivitas, Diutamakan kebersamaan, Masyarakat sama dengan negara; Sedangkan Ideologi Pancasila
Kelebihan& Kekurangan Ideologi Liberalisme : ü KELEBIHAN IDEOLOGI LIBERALISME 1. masyarkat dalam mengatur kegiatan ekonomi. Masyarakat tidak perlu menunggu komando dari pemerintah. 2. sumber-sumber daya produksi. Hal ini mendorong partisipasi masyarakat dalam perekonomian. 3. kegiatan ekonomi sepenuhnya diserahkan kepada masyarakat. 4.
2 Sebutkan 5 kelebihan ideologi pancasila dibandingkan ideologi komunisme? 1. ideologi pancasila lebih mengutamakan rakyat dibanding negara 1. lebih bebas bermusyawarah, tidak otoriter ada aturan yang terikat/ mengatur ada aturan tentang bermasyarakat, berkehidupan, dan tata cara berkehidupan yang baik 2. lebih bebas berdemokrasi membebaskan
KelebihanKomunisme Semua orang dianggap sama, sehingga tidak ada yang merasa lebih unggul. Lebih mudah mengendalikan pengangguran, inflasi, dan keburukan ekonomi. Hal ini dikarenakan pemerintah memiliki kekuasaan penuh dalam segalah hal. Jarang terjadi krisis. Kekurangan Komunisme Tidak adanya kepercayaan terhadap Tuhan.
Kelemahandan Keunggulan Ideologi Liberalisme, Komunisme, Pancasila. • Menumbuhkan inisiatif dan kreasi masyarkat dalam mengatur kegiatan ekonomi. Masyarakat tidak perlu menunggu komando dari pemerintah. • Setiap individu bebas untuk memiliki sumber-sumber daya produksi. Hal ini mendorong partisipasi masyarakat dalam perekonomian.
Selainmemiliki kelebihan, demokrasi komunis juga memiliki beberapa kekurangan, diantaranya adalah: Karena kekuasaan ditangan pemerintah dan negara jadi berkemungkinan adanya tindakan sewenang-wenang oleh pemerintah terhadap rakyatnya. Pemimpin pemerintahan cenderung otoriter atau berdasar pada kekerasan dan pemaksaan.
Kelebihandari ideologi atau paham komunisme adalah sebagai berikut: Seluruh orang dianggap sama, sehingga tidak ada yang merasa lebih unggul Lebih mudah mengendalikan pengangguran, inflasi, dan keburukan ekonomi. Hal itu disebabkan pemerintah mempunyai kekuasaan penuh dalam segala hal Jarang terjadi krisis Kekurangan Ideologi Komunisme
gOGz. Peristiwa G30S PKI di tahun 1965 menjadi salah satu tragedi kelam yang pernah terjadi dalam sejarah kehidupan bangsa Indonesia. Peristiwa penculikan yang berujung pada pembunuhan tersebut didalangi Partai Komunis Indonesia PKI yang menganut ideologi komunisme. Pemberontakan yang dilakukan PKI pada masa itu membuat Bangsa Indonesia sangat terluka dan hingga saat ini sangat menolak paham-paham yang berbau komunisme. Untuk lebih memahami ideologi politik komunisme, akan dijelaskan secara lengkap melalui pembahasan berikut. Apa itu Ideologi Komunisme?Sejarah Ideologi KomunismeAwal Kemunculan Paham KomunismeMasa Kejayaan dan Keruntuhan KomunismeKarakteristik Ideologi Komunisme1. Tidak Memperhatikan Kepentingan Individu2. Kontrol Penuh di Tangan Negara3. Hanya Ada Satu Partai yang Berkuasa4. Tidak Mengenal Tuhan5. Menganut Demokrasi PerwakilanKelebihan dan Kekurangan Ideologi KomunismeBahaya dan Dampak Ideologi Komunisme Apa itu Ideologi Komunisme? Secara umum, komunisme bisa diartikan sebagai sebuah paham yang memiliki tujuan utama menciptakan kehidupan masyarakat yang menerapkan aturan sosial ekonomi atas dasar kepemilikan bersama pada alat produksi, tanpa adanya kelas sosial. Dalam ideologi ini manusia dianggap sebagai makhluk sosial sehingga hak individu tidak berlaku dan yang ada hanyalah hak komunal. Semua manusia dianggap sama atau setara. Meskipun tujuannya menciptakan rakyat yang makmur, namun dalam pelaksanaannya ada unsur kediktatoran. Komunisme juga dianggap sebagai paham yang sangat menjunjung kepentingan publik diatas kepentingan kelompok atau individu. Pemahaman ini juga bertentangan dengan kapitalisme sehingga tidak mengakui kepemilikan modal pada individu dan seluruh alat produksi dikuasai oleh negara. Berbicara tentang paham komunisme maka tidak bisa dilepaskan dari tokoh yang mempeloporinya, yaitu Karl Marx dan Friedrich Engels. Kedua tokoh tersebut menerbitkan manifesto politik pada 21 Februari 1848. Isinya adalah teori analitis terkait pendekatan komunisme yang memperjuangkan kemakmuran ekonomi dan kelas sosial. Hingga akhirnya berubah menjadi gerakan politik yang sangat berpengaruh pada masa tersebut. Awal Kemunculan Paham Komunisme Komunisme muncul sebagai dampak dari adanya kesenjangan ekonomi yang terjadi di berbagai negara di Eropa, khususnya di bidang industri. Kalangan yang berkuasa akan cenderung mementingkan kemakmuran mereka sendiri dari pada kaum buruh dan petani yang selalu tertindas. Bagi Karl Marx, kapitalisme muncul karena adanya kepemilikan individu yang menyebabkan hubungan yang berbeda antara pemodal, buruh dan industri. Dengan pemikirannya tersebut, Karl Marx menulis 3 buku dengan judul Das Kapital pada tahun 1867. Melalui cita-citanya, ideologi komunis Karl Marx ingin menciptakan masyarakat yang adil dengan tidak adanya perbedaan kelas sosial ekonomi, tidak ada prioritas hak individu dan tidak bergantung pada Tuhan. Masa Kejayaan dan Keruntuhan Komunisme Masyarakat Eropa pada masa itu mulai menyadari adanya kesenjangan ekonomi dan sosial dalam kehidupan masyarakat sehingga menyebabkan transisi dari komunisme ke narasi Marxisme. Adanya keinginan masyarakat tanpa kelas dan sistem ekonomi yang adil membuat komunisme menyebar. Seiring berjalannya waktu, paham ini mengalami perkembangan yang pesat ini berbagai negara. Bahkan paham komunisme sempat mengalami masa puncak pada saat Vladimir Lenin dengan Revolusi Bolshevik di Rusia membentuk negara Uni Soviet serta Komunisme Internasional. Tujuan dari pembentukan Komunisme Internasional adalah untuk menjadikan seluruh manusia di dunia menjadi pengikut paham komunis. Namun sejak awal Perang Dunia II dan di akhir Revolusi 1989 Perang Dingin ideologi hukum komunisme semakin menurun. Hingga akhirnya di tahun 1991, komunisme mengalami keruntuhan dengan dibubarkannya Uni Soviet. Meskipun paham komunisme tidak diakui oleh banyak negara, namun faktanya masih ada beberapa negara yang tumbuh dengan menerapkan ideologi tersebut, seperti Korea Utara, China, Laos, Kuba. Karakteristik Ideologi Komunisme Seperti yang diketahui, paham komunisme lebih mengutamakan kepentingan umum diatas kepentingan kelompok maupun individu karena semua masyarakat dianggap sama. Dalam hal ini komunisme memiliki beberapa karakteristik atau ciri seperti berikut 1. Tidak Memperhatikan Kepentingan Individu Paham komunisme menganggap semua manusia sama sehingga kepentingan individu tidak diperhatikan. Yang lebih diutamakan adalah kepentingan partai dan negara, sehingga individu tidak boleh memiliki alat produksi secara perseorangan. 2. Kontrol Penuh di Tangan Negara Seluruh alat produksi ada di bawah kekuasaan negara. Meskipun tujuannya untuk kesejahteraan rakyat, namun dalam komunisme ada unsur diktator yang keras. Paham ini melakukan tindakan keras terhadap masyarakat yang menentang. 3. Hanya Ada Satu Partai yang Berkuasa Ideologi sistem komunisme menggunakan paham 1 partai yaitu Partai Komunis. Dengan begitu maka hanya partai tersebut yang berkuasa sehingga tidak ada lawannya. Kondisi ini membuat kebebasan berpendapat rakyat sangat dibatasi dan hak asasi manusia terabaikan. 4. Tidak Mengenal Tuhan Karakteristik lain dari paham komunisme adalah tidak mengenal Tuhan atau atheis. Agama di dalam paham komunis dianggap sebagai masalah. Komunisme menganggap bahwa pemeluk agama akan cenderung melakukan ibadah daripada bertindak untuk mencapai tujuannya. Komunisme sangat membatasi rakyatnya dalam beragama. Karena agama akan membatasi pemikiran rakyat yang bersifat rasional. Dalam paham komunisme, agama dianggap sebagai sebuah “dunia khayal” sehingga akan berusaha mengeluarkan manusia dari “dunia khayal”. 5. Menganut Demokrasi Perwakilan Dengan menganut demokrasi perwakilan, maka seluruh masyarakat sudah diwakili oleh Partai Komunis. Sehingga apapun keputusan yang diambil, maka harus diterima. Demikian juga dalam hal pemilihan presiden, siapa pun yang dicalonkan pasti akan disetujui. Kelebihan dan Kekurangan Ideologi Komunisme Pada dasarnya komunisme merupakan paham yang memandang manusia sama rata dan sama rasa sehingga kepentingan negara dan partailah yang harus diutamakan. Adapun kelebihan dan kekurangan dari paham komunisme antara lain adalah Kelebihan Komunisme Kekurangan Komunisme Pemerintah memiliki kontrol penuh dalam sistem politik dan ekonomi sehingga lebih mudah mengendalikan inflasi dan ekonomi. Adanya hak yang sama pada setiap warga negara sehingga tidak ada superioritas. Pengelolaan ekonomi dilakukan secara terpusat sehingga masalah ekonomi mudah diatasi. Ada kecenderungan monopoli oleh pihak pejabat dan pemerintah yang akan merugikan masyarakat. Tidak menghormati hak asasi manusia dan tidak ada kebebasan individu. Tidak percaya kepada Tuhan Yang Maha Esa seperti yang diajarkan Karl Marx. Bahaya dan Dampak Ideologi Komunisme Prinsip dalam komunisme yang mendorong pengikutnya berpikir secara materialistis dan tidak mengakui adanya Tuhan Yang Maha Esa merupakan hal yang sangat berbahaya. Selain itu, adanya pembatasan dan diabaikannya hak asasi manusia akan menimbulkan tindakan sewenang-wenang. Peristiwa G30S PKI dan pembantaian para kyai di beberapa daerah yang terjadi di masa silam menjadi pelajaran yang sangat berharga dan sekaligus pengalaman kelam yang harus diwaspadai. Rasa permusuhan yang ditunjukkan komunisme pada agama tentunya sangat membahayakan. Apalagi paham komunisme akan cenderung menghalalkan segala cara demi mendapatkan apa yang diinginkan, termasuk melakukan teror dan berbagai macam tindakan kekerasan. Ajaran komunisme jelas bertentangan dengan ideologi Pancasila sehingga tidak boleh berkembang di Indonesia. Ajaran komunisme yang bertentangan dengan ideologi pancasila adalah atheis. Karena bertentangan dengan sila pertama Ketuhanan Yang Maha Esa. Sila pertama adalah pengakuan Bangsa Indonesia akan kekuasaan Tuhan Yang Maha Esa sehingga paham komunisme tidak akan diterima di Indonesia. Dapat disimpulkan bahwa ideologi komunisme merupakan paham yang ingin menciptakan masyarakat tanpa kelas dengan kepemilikan sumber daya oleh negara. Dalam hal ini negara memiliki kontrol penuh terhadap sistem ekonomi dan politik sehingga hak asasi manusia dan kebebasan berpendapat dibatasi. Baca Juga Ideologi Liberalisme Pengertian, Ciri-ciri &038; Negara yang Menganut Contoh Mind Mapping Semua Tema Menarik dan Kreatif Terbaik
Pengertian Ideologi Komunisme – Apa yang dimaksud dengan ideologi komunisme? Bagaimana ciri ciri ideologi komunis? Agar lebih memahaminya, kali ini kita akan membahas tentang pengertian ideologi komunisme, sejarah, ciri, kelebihan dan kekurangan serta negara yang menganut ideologi komunisme secara lengkap. Baca Juga Pengertian Ideologi Komunisme bahasa Latin communis, bahasa Inggris common, universal adalah ideologi yang berkenaan dengan filosofi, politik, sosial, dan ekonomi yang tujuan utamanya terciptanya masyarakat komunis dengan aturan sosial ekonomi berdasarkan kepemilikan bersama alat produksi dan tidak adanya kelas sosial, uang dan negara. Pengertian ideologi komunisme adalah paham atau ideologi yang berkaitan dengan filosofi, politik, sosial, dan ekonomi yang tujuan utamanya terciptanya masyarakat komunis dengan aturan sosial ekonomi berdasarkan kepemilikan bersama alat produksi seperti tanah, tenaga kerja dan modal; dan tidak adanya kelas sosial, uang dan negara. Definisi ideologi komunisme adalah paham yang menekankan kepemilikan bersama atas alat-alat produksi sehingga terbentuk masyarakat yang makmur, dimana setiap orang dianggap sama tanpa perbedaan kelas. Negara yang menganut ideologi komunisme, maka setiap individu harus tunduk kepada kehendak partai, negara dan bangsa. Negara yang menganut ideologi komunisme disebut negara komunis dan Orang yang menganut ideologi komunisme disebut komunis. Ideologi komunis juga disebut dengan Marxisme karena tokoh yang memperkenalkan ideologi komunisme adalah Karl Marx. Sejarah Terbentuknya dan Jatuhnya Ideologi Komunisme Awalnya, ideologi komunisme berasal daru Jerman dengan tokoh yang pertama kali memperkenalkan ideologi komunisme adalah Karl Marx. Alasan Karl Mark memperkenalkan ideologi ini karena terjadi kesenjangan ekonomi yang sangat nampak dari segi industri, sehingga ia menganggap orang yang berkuasa secara ekonomi menghisap jatah orang lain tanpa mengenal batas perikemanusiaan. Marx bercita-cita menciptakan masyarakat tanpa kelas yang tidak terobsesi hanya dengan kerja dan juga ingin menciptakan masyarakat yang tidak mengenal tuhan. Seiring waktu pengaruh komunisme semakin berkembang. Puncak kebangkitan komunis terjadi di Rusia Bolshevik, 7 November 1917. Saat itu merupakan masa awal berdirinya Uni Soviet, dimana terbentuk Komunisme Internasional Komintern. Komunisme internasional merupakan bentuk komunisme yang cakupannya internasional. Tujuan dibentuknya komunisme internasional adalah agar setiap orang di seluruh dunia menjadi komunis, sehingga seluruh dunia menjadi tak bernegara. Akan tetapi, setelah perang dunia kedua, popularitas komunisme mulai menurun, hingga pada akhir perang dingin Revolusi 1989 yang menyebabkan kejatuhan komunisme dan pembubaran Uni Soviet pada tahun 1991. Sejak saat itu, harapan agar terbentuk komunisme internasional tidak terlihat lagi. Meski begitu sampai tahun 2005, masih ada beberapa negara yang menganut paham komunisme seperti China, Vietnam, Korea Utara, Laos, dan Kuba. Baca Juga Pengertian Ideologi Kapitalisme Ciri-Ciri Komunisme Karakteristik atau ciri ciri ideologi komunisme yaitu Komunisme bersifat atheis dengan berdasarkan pada logika, sehingga tidak mengimani keberadaan tuhan. Keberadaan Tuhan dan agama dianggap akan mempengaruhi masyarakatnya sehingga ditolak komunis. Komunisme tidak memandang manusia sebagai individu, tapi sebagai masyarakat. Sehingga setiap orang dianggap sama, kerja keras dan usaha yang dilakukan individu tidak akan membuatnya lebih unggul dari individu lain. Semuanya milik rakyat dan dikuasai oleh pemerintah. Artinya pemerintah memiliki kekuasaan tertinggi dalam paham komunisme. Dari segi politik, komunisme menganut sistem politik satu partai, yakni partai komunis. Untuk mewujudkan paham komunisme tersebar, maka diperlukan pelenyapan dari paham kapitalisme dengan cara revolusi. Selama masa revolusi, pemerintah dan diktator dibutuhkan untuk mencapai tujuannya. Komunisme merupakan paham yang menganggap revolusi harus dilakukan secara terus-menerus hingga menguasai seluruh dunia. Kelebihan dan Kekurangan Ideologi Komunisme Kelebihan ideologi komunis diantaranya yaitu Semua orang dianggap sama, sehingga tidak ada yang merasa lebih unggul. Lebih mudah mengendalikan pengangguran, inflasi, dan keburukan ekonomi. Hal tersebut dikarenakan pemerintah memiliki kekuasaan penuh dalam segala hal. Jarang terjadi krisis. Kekurangan ideologi komunisme diantaranya yaitu Tidak adanya kepercayaan terhadap Tuhan. Mengurangi motivasi individu untuk menjadi lebih baik, karena apapun usaha mereka, tetap saja kedudukannya akan sama dengan orang lain. Monopoli yang dilakukan pemerintah bisa merugikan masyarakat. Masyarakat tidak memiliki kebebasan. Hak Asasi Manusia HAM tidak dihargai. Baca Juga Pengertian Ideologi Fasisme Negara Yang Menganut Ideologi Komunisme Negara yang menganut ideologi komunis diantaranya yaitu Republik Rakyat Tiongkok. Korea Utara. Laos. Vietnam. Kuba. Transnistia. Demikian artikel pembahasan tentang pengertian ideologi komunisme, sejarah, ciri, kelebihan dan kekurangan serta negara yang menganut ideologi komunisme secara lengkap. Semoga bermanfaat dan jangan lupa ikuti postingan lainnya.
Pengertian Komunisme – Apa yang dimaksud dengan komunisme? Agar lebih memahaminya kali ini kita akan membahas tentang pengertian komunisme, sejarah, ciri, kelebihan dan kekurangan serta contoh penerapan ideologi komunisme secara lengkap. Baca Juga Pengertian Merkantilisme Pengertian komunisme adalah ideologi yang berkenaan dengan filosofi, politik, sosial, dan ekonomi yang tujuan utamanya terciptanya masyarakat komuni s dengan aturan sosial ekonomi berdasarkan kepemilikan bersama alat produksi dan tidak adanya kelas sosial, uang dan negara. Negara dengan sistem pemerintahan komunisme, maka diharuskan setiap individu tunduk pada kehendak partai, negara dan bangsa. Orang yang menganut ideologi komunisme disebut komunis negara = negara komunis. Komunisme sering juga disebut dengan Marxisme karena orang yang memperkenalkan komunisme yaitu Karl Marx. Sejarah Komunisme Awal munculnya aliran komunisme berasal dari Jerman dan orang yang memperkenalkannya adalah Karl Marx. Alasan Karl Marx memperkenalkan ideologi komunisme diduga kuat karena dari segi industri terjadinya kesenjangan ekonomi yang sangat tampak, sehingga ia menganggap orang yang berkuasa secara ekonomi menghisap bagian manusia lain tanpa mengenal batas prikemanusiaan. Karl Marx bercita-cita untuk menciptakan masyarakat tanpa kelas yang tidak terobsesi oleh kerja semata dan juga ingin menciptakan masyarakat yang tidak mengenal Tuhan. Salah satu karya besar Karl Marx yang memicu timbulnya komunisme yaitu “Manifesto Komunis 1848” dan “Das Kapital 1867”. Seiring berjalannya waktu, pengaruh komunisme semakin berkembang. Puncak kebangkitan komunisme terjadi di Rusia Bolshevik pada 7 November 1917. Masa ini merupakan masa awal berdirinya Uni Soviet, dimana terbentuknya Komunisme Internasional Komintern. Komunisme internasional merupakan sebuah bentuk komunisme yang cakupannya internasional. Tujuan dibentuknya komunisme internasional yaitu agar setiap orang di seluruh dunia menjadi komunis, sehingga seluruh dunia menjadi tak bernegara. Akan tetapi setelah perang dunia ke 2, popularitas komunisme mulai terlihat menurun, hingga pada akhir perang dingin Revolusi 1989 yang menyebabkan kejatuhan komunisme dan pembubaran Uni Soviet pada tahun 1991. Sejak saat itu, harapan terbentuknya komunisme internasional tidak terlihat lagi. Meski begitu hingga tahun 2005, masih ada beberapa negara yang menganut paham komunisme, diantaranya China, Vietnam, Korea Utara, Laos, dan Kuba. Ciri-Ciri Komunisme Ciri atau karakteristik ideologi komunisme diantaranya yaitu Baca Juga Pengertian Liberalisme Komunisme bersifat Atheis dengan berdasarkan pada logika, sehingga mereka tidak mengimani keberadaan tuhan. Keberadaan Tuhan dan agama dianggap akan mempengaruhi masyarakatnya sehingga hal tersebut ditolak komunis. Komunisme tidak memandang manusia sebagai individu, melainkan memandangnya sebagai masyarakat. Sehingga setiap orang dianggap sama, kerja keras dan usaha yang dilakukan seorang individu tidak akan membuatnya lebih unggul daripada individu lain. Semuanya milik rakyat dan dikuasai oleh pemerintah. Artinya pemerintah memiliki kekuasaan tertinggi dalam paham komunisme. Dari segi politik, komunisme menganut sistem politik satu partai, yaitu partai komunis. Untuk mewujudkan paham komunisme tersebar, maka dibutuhkan pelenyapan dari paham kapitalisme dengan cara revolusi. Selama masa revolusi, pemerintah dan diktator diperlukan untuk mencapai tujuannya. Komunisme merupakan paham yang menganggap bahwa revolusi harus dilakukan secara terus menerus hingga menguasai seluruh dunia. Paham komunis mengajarkan teori pertentangan kelas sosial di masyarakat, sehingga sering terjadi pertentangan antara kaum proletariat melawan tuan tanah dan kapitalis. Komunisme memiliki doktrin revolusi terus-menerus continuous revolution hingga menyebar ke seluruh dunia. Menganut sistem politik satu partai, yaitu partai komunis. Dalam penerapannya hanya ada satu partai saja dan tidak ada partai oposisi, sehingga cenderung tidak menghormati Hak Asasi Manusia. Negara dan hukum akan hilang karena tidak dibutuhkan dalam paham komunisme. Kekayaan alam dan alat-alat produksi merupakan milik pemerintah sepenuhnya dan kepemilikan individu tidak diakui selain pakaian, perabotan, dan upah. Secara teori, paham komunis bertujuan untuk memakmurkan rakyat dan tanpa kelas sosial. Akan tetapi, pada pelaksanaannya ada fase diktator proletariat yang bertugas menghabiskan lawan komunisme, terutama tuan tanah. Kelebihan dan Kekurangan Komunisme Kelebihan ideologi/paham komunisme diantaranya yaitu Semua orang dianggap sama, sehingga tidak ada yang merasa lebih unggul. Lebih mudah mengendalikan pengangguran, inflasi, dan keburukan ekonomi. Hal ini dikarenakan pemerintah memiliki kekuasaan penuh dalam segala hal. Jarang terjadi krisis. Baca Juga Pengertian Kapitalisme Kekurangan ideologi/paham komunisme, diantaranya yaitu Tidak adanya kepercayaan terhadap Tuhan. Mengurangi motivasi individu untuk menjadi lebih baik, karena apapun usaha mereka, tetap saja kedudukannya akan sama dengan orang lain. Monopoli pemerintah dapat merugikan masyarakat. Masyarakat tidak memiliki kebebasan. Hak Asasi Manusia HAM tidak dihargai. Contoh Penerapan Ideologi Komunisme Berikut beberapa contoh penerapan komunisme, diantaranya yaitu Perekonomian Dikuasai Pemerintah Di Korea Utara, segala kegiatan perekonomian dikuasai oleh pemerintah. Dalam pelaksanaannya, rakyat biasa hanya boleh memiliki kegiatan ekonomi dalam skala kecil sedangkan industri besar dikuasai oleh pemerintah. Selain itu, semua sumber daya dan alat-alat produksi juga di bawah kekuasaan pemerintah. Sehingga di negara Komunis tidak ada kegiatan ekonomi yang menyangkut hajat hidup orang banyak dikuasai oleh pihak swasta. Menggunakan Sistem Satu Partai Sampai saat ini Republik Rakyat Tiongkok masih menerapkan sistem satu partai. Artinya, prinsip demokrasi di negara tersebut tidak ada sehingga siapapun yang dicalonkan oleh partai komunis Tiongkok, maka ia akan menjadi presiden. Hal tersebut bisa terlihat saat Xi Jinping yang merupakan presiden Tiongkok telah berkuasa lebih dari dua periode. Kurang Mendukung Praktik Keagamaan Banyak yang menganggap bahwa komunisme adalah paham yang tidak mengakui adanya Tuhan Ateisme. Sebenarnya anggapan tersebut keliru karena pada dasarnya keduanya berbeda, Komunisme adalah ideologi politik sedangkan Ateisme adalah ideologi kepercayaan. Akan tetapi, paham komunisme menganggap bahwa penganut agama cenderung lebih mengandalkan doa ketimbang melakukan usaha atau tindakan untuk mencapai sesuatu. Hal tersebutlah yang membuat penganut agama menyamakan komunisme dengan ateisme. Menganggap Semua Manusia Setara Menurut ajaran komunisme, setiap manusia memiliki derajat yang sama. Tidak ada kaum borjuis dan tidak ada kaum proletar. Ajaran tersebut membuat banyak rakyat kecil bersemangat untuk mengikuti komunisme karena dianggap akan mensejahterakan mereka. Walaupun begitu, pada praktiknya komunisme justru dapat membuat individu menjadi tidak berkembang. Baca Juga Pengertian Feminisme Demikian pembahasan tentang pengertian komunisme, sejarah, ciri, kelebihan dan kekurangan serta contoh penerapan ideologi komunisme secara lengkap. Semoga bermanfaat dan jangan lupa ikuti postingan lainnya.
kelebihan dan kekurangan ideologi komunis