🐖 Cara Menjadi Relawan Di Panti Asuhan

SIARANPERS, PADANG, SUMATERA BARAT -- Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Provinsi Sumatera Barat (Sumbar) bersama Dompet Dhuafa Singgalang menyalurkan bantuan berupa donasi senilai Rp 150 juta untuk pembangunan asrama putra Panti Asuhan Al-Falah Anak Mentawai di Parupuk Tabing, Kota Padang (Senin, 16/11/2020). Donasi ini merupakan rangkaian program dari hari ulang tahun OJK Sumbar yang ke-9. Masika ICMI Sulsel dan Relawan Milenial Makassar lakukan Gerakan 1000 Vitamin dan 1000 Masker. Selain itu, mereka juga menyalurkan bantuan kebutuhan pokok untuk Anak Panti Asuhan di Makassar dan Gowa. Drg.Ardiansyah S.Pawinru mengungkapkan, hal yang penting dilakukan pada masa pandemi saat ini adalah tindakan preventif mendisiplinkan masyarakat untuk taat memakai masker, serta Saatusia satu tahun ia dititipkan di panti asuhan ini karena kondisi ekonomi keluarga yang terbatas. Termasuk Affan, ada 48 orang yang berbeda karakter dan berbeda cerita di panti ini. Ada yang dahulunya menjadi anak terlantar, yatim piatu, dan prasejahtera. Namun 8 dari 48 orang saat ini sedang menjalani pendidikan di pondok pesantren. MUJAHIDDAKWAHCOM, POSO - Lembaga Amil Zakat Nasional Wahdah Inspirasi Zakat (Laznas WIZ) bergerak berikan bantuan berupa makanan siap saji kepada 15Jenis Organisasi di Masyarakat dan Penjelasannya. Hidup berdampingan sebagai arti masyarakat tentusaja sangat memerlukan interaksi sosial satu sama lain. Interaksi ini dapat terjalin lebih erat apabila dalam suatu masyarakat terdapat organisasi sosial yang menjadi wadah untuk berkumpul dan berdiskusi untuk mencapai tujuan bersama. Mencapai Makassar IDN Times - Emak-emak yang tergabung dalam relawan Mak Ganjar Sulawesi Selatan (Sulsel) menggelar zikir akbar dan doa bersama untuk Ganjar Pranowo di Masjid Agung Jalan Lanto Dg Pasewang,Kabupaten Maros, Minggu (26/6/2022). Mereka mendoakan Ganjar agar menjadi presiden 2024-2029. Pada acara ini, ada pula pemberian santunan bagi anak yatim yang tinggal di sekitar Masjid Agung Maros. DREAMERSID - Selain tampan dan jago akting, para aktor tampan dari agensi Blossom Entertainment, seperti Song Joong Ki dan Park Bo Gum juga dikenal dengan kebaikan hatinya. Kebaikan hati tersebut pun ternyata juga dimiliki oleh para fansnya. Sayasekolah di Mxx. Saya berniat untuk menjadi relawan di Panti Asuhan xxx. Apakah saya bisa menjadi relawan disana selama 2 minggu? Saya berniat menghabiskan liburan akhir pekan saya di Panti asuhan bapak/ibu. Kira² pada akhir desember sampai januari. Dan semoga bapak/ibu berkenan menerima saya di tengah-tengah kalian semua. APJH. Ilustrasi komunitas. Foto ThinkstockDi tengah kesibukan mengejar ambisi masing-masing, entah dalam pendidikan atau karier, meluangkan waktu, tenaga dan berbagi rezeki untuk orang lain menjadi salah satu tindakan mulia yang seringkali luput sederhana, namun enggak banyak orang yang mau dan mampu melakukannya, terlebih kegiatan sosial ini enggak punya tujuan komersil sama sekali. Nah, untuk mengisi waktumu agar lebih bermakna, enggak ada salahnya jika kamu ikut terlibat dalam kegiatan sosial atau menjadi anggota relawan suatu komunitas. Berikut kumparan rangkum lima komunitas relawan yang bisa kamu ikuti dengan fokus dan bidang yang pada 3 Desember 2011, Ayo Dongeng Indonesia adalah sebuah komunitas yang berfokus untuk trauma healing anak-anak dalam kegiatan pascabencana, mendongeng ke Rumah Sakit, mendongeng untuk anak-anak di Taman Bacaan, Rumah Singgah, dan kegiatan sosial mendongeng, para Relawan Dongeng akan berbagi cerita untuk keceriaan, motivasi, inspirasi dan imajinasi. Mengutip dari situs resmi hingga saat ini terdapat 30 Relawan Dongeng di wilayah Jabodetabek yang berasal dari beragam profesi mulai dari guru, pekerja kantoran hingga mahasiswa dan pelajar yang masih hashtag HelpPeopleHelpYourself, Pandu Lisanè mengajak masyarakat untuk mengenal lebih dalam tentang dunia disabilitas dan tidak sungkan untuk tetap berkomunikasi dengan teman-teman disabilitas. Komunitas yang baru saja didirikan pada 6 Mei lalu ini juga punya misi untuk membangun lingkungan yang inklusif bagi teman-teman disabilitas. Untuk info selengkapnya, kamu bisa cek di laman instagram mereka di Bee-Youth! Be Environmental Youth!Komunitas yang terdiri dari mahasiswa dan alumni Institut Pertanian Bogor ini punya fokus dalam mengkampanyekan lingkungan lewat pendidikan. Beberapa kampanye telah digalakkan oleh komunitas ini beberapa di antaranya adalah mengenai peran serangga bagi manusia, dengan hashtag KetikaSeranggadiHidupmu, dan aksi sosial lainnya seperti donasi buku dan daur ulang sampah botol dari Teman Berbagi adalah komunitas yang bergerak di bidang edukasi dan kewirausahaan yang ditujukan untuk anak yatim piatu dan dhuafa. Tujuan didirikan Teman Berbagi adalah untuk meningkatkan daya saing anak panti asuhan melalui program edukasi yang berbasis soft-skill dan kegiatan pengembangan jiwa semangat BerbagiKebaikan dan BerbagiSemangat, komunitas Teman Berbagi juga mengajak kamu yang punya jiwa sosial, menyukai anak-anak, dan berdomisili di Bandung untuk menjadi volunteer Teman yang peduli terhadap isu kesehatan mental, kesetaraan gender dan perempuan ini, punya tujuan untuk membantu proses pemulihan para penyintas atau survivor kekerasan dalam hubungan pada tujuh bulan lalu, tepatnya 12 Maret, komunitas ini bertindak sebagai support system untuk para penyintas dengan mengusung kampanye pedulimendengar. Apa yang terlintas di benakmu begitu mendengar panti asuhan? Merujuk pada definisi Kementerian Sosial Republik Indonesia, panti sosial asuhan anak merupakan lembaga usaha kesejahteraan sosial dengan tanggung jawab melayani kesejahteraan sosial anak telantar. Pelayanan ini dilakukan melalui penyantunan dan pengentasan anak telantar, hadir sebagai pengganti orang tua/wali anak terkait pemenuhan kebutuhan sosial, fisik, dan mental anak asuh. Lembaga pelayanan sosial ini bisa didirikan oleh pemerintah atau masyarakat. Tujuannya sama, yaitu membantu individu atau kelompok masyarakat tertentu untuk memenuhi kebutuhan hidupnya. Secara spesifik, panti ini merujuk pada tempat merawat anak yatim atau yatim piatu. Keberadaan anak-anak kurang beruntung di lembaga pelayanan sosial tersebut menjadi pengingat bagi siapa saja untuk terus bersyukur. Di tengah segala hal yang masih bisa kamu nikmati, masih ada mereka yang tidak mampu menikmati hal serupa. Bahkan, kebutuhan paling dasar, seperti makan tiga kali sehari, pakaian layak, dan rumah layak huni. Maka, berkunjung ke panti asuhan merupakan kegiatan tepat guna mengasah kepekaan sosial dan empati terhadap lingkungan. Lalu, kegiatan apa saja sih yang bisa kamu lakukan saat berada di sana? Kegiatan Sosial dan Keagamaan di Panti Asuhan Pengajian di Panti Asuhan Meski pengajian bisa dilakukan bersama siapa saja, menghabiskan waktu mengaji bersama anak-anak yatim piatu tentu menciptakan suasana berbeda. Ayat-ayat suci yang mereka lantunkan terdengar begitu syahdu dan berbekas dalam hati. Mendekatkan diri kepada Allah SWT memang bisa dilakukan melalui berbagai cara, termasuk mengaji dengan mereka yang kurang beruntung. Doa anak yatim piatu menjadi pengingat kamu agar menyayangi serta menghormati kedua orang tua yang masih hidup. Bermain Bersama Anak-anak Panti Asuhan Setelah memanjatkan doa, kamu bisa melakukan beberapa kegiatan seru dengan anak-anak di sana. Coba buat rangkaian kegiatan menyenangkan yang melibatkan sejumlah permainan kelompok. Kamu bisa mengadopsi beberapa jenis permainan yang kerap dipakai dalam kegiatan outbound. Misalnya, permainan kirim pesan berantai atau membuat bingo dari sekelompok daftar benda atau nama. Bahkan, kamu juga bisa sekadar mengajak mereka bernyanyi dan menari bersama mengikuti irama musik. Mau yang lebih kekinian? Ajari mereka beberapa gerakan tari yang tengah viral dari sebuah aplikasi dan buat video bersama. Berbagi Ilmu dan Materi Penting Kamu juga bisa berbagi ilmu dan materi penting kepada penghuni panti. Lakukan sesuai latar belakang pendidikan yang tengah kamu pelajari saat ini. Misalnya, kamu belajar psikologi. Kamu bisa berbagi informasi mengenai pentingnya penerimaan terhadap diri sendiri atau self-love. Kalau kamu belajar ilmu kesehatan, materi edukasi seks juga menarik lho. Bahkan, mengajak mereka belajar menggambar atau mewarnai saja sudah bisa jadi kegiatan menyenangkan. Mengajari mereka mendaur ulang plastik atau dus kemasan menjadi barang bermanfaat, maupun membuat kerajinan tertentu bisa menambah keterampilan mereka juga kan? Berbagi Bingkisan Sesuai Kebutuhan Anak-anak Panti Asuhan Terakhir, tentu saja kamu bisa mengajak teman-teman untuk berbagi kepada anak-anak penghuni panti dalam bentuk barang maupun tunai. Jangan ragu bertanya pada pengelola panti, apa saja barang yang sedang mereka perlukan. Misalnya, perlengkapan sekolah, buku-buku cerita atau pelajaran, peralatan ibadah, seragam, pakaian layak pakai, hingga peralatan lain penunjang sarana panti. Kamu bisa memberikan mereka bingkisan berisi camilan atau peralatan sekolah sebagai milik pribadi. Boleh juga menyumbangkan sejumlah dana secara tunai kepada pengelola panti. Biasanya, dana tunai ini akan dibelanjakan bahan makanan, pemeliharaan bangunan panti, hingga menambah biaya sekolah anak-anak yang disekolahkan. Ingatlah, pemberian sekecil apa pun sangat berharga bagi mereka. Itulah beberapa kegiatan yang bisa kamu lakukan di panti asuhan. Ada banyak cara yang bisa kamu lakukan untuk membahagiakan dan membantu anak-anak di sana. Yuk, anak-anak yatim piatu yang menghuni panti untuk memperoleh kehidupan layak dan sejahtera. Sedekah atau zakat untuk anak-anak dan saudara kita yang membutuhkan di panti asuhan, klik gambar di bawah ini. BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang Di era globalisasi ini seorang relawan sangat dibutuhkan karena dapat memberikan bantuan kepada orang-orang yang membutuhkan. Seorang relawan tidak hanya berguna oleh masyarakat umum, tetapi juga berguna bagi diri sendiri untuk mengasah agar menjadi kepribadian yang lebih baik. Dan kita harus mempelajari tentang karakter itu secara lebih detail. Pada mata kuliah Character Building kita diajarkan bagaimana cara kita membentuk karakter diri sendiri itu menjadi lebih baik lagi. Kita sebagai mahasiswa harus menerapkan karakter yang baik karena sangat berguna bagi kehidupan diri sendiri dan orang lain. Seseorang yang menjadi relawan adalah seorang yang sangat berhati mulia dan bekerja tanpa mengenal pamrih. Disamping itu juga banyak masyarakat yang membutuhkan tenaga para relawan. Oleh karena itu seorang relawan tidak bisa bekerja denga sendirinya dia membutuhkan orang lain. Rumusan masalah Berdasarkan latar belakang diatas, penyusun merumuskan permasalahan yang timbul sebagai berikut 1. Bagaimana caranya menjadi seorang yang memiliki karakter yang lebih baik? 2. Bagaimana caranya menerapkan sikap sosial yang lebih tinggi? 3. Bagaimana caranya menumbuhkan rasa kepedulian terhadap orang lain? Tujuan masalah Berdasarkan permasalahan yang timbul seperti yang diatas, penyusun bertujuan supaya pembaca dapat 1. Mengetahui cara bagaimana untuk menjadi seseorang yang mempunyai karakter yang lebih baik 2. Mengetahui cara bagaimana menerapkan sikap sosial yang tinggi terhadap orang lain 3. Mengetahui cara bagaimana menumbuhkan rasa kepedulian terhadap sesama. BAB II PEMBAHASAN Kegiatan selama dipanti Pertama cerita pada saat itu kami dikasi tugas oleh guru pembimbing untuk menjadi seorang sukarelawan disebuah panti, kami disuruh untuk berkelompok dan kelompok saya, Mela, Alvi, dan Vera. Disini kami merasa kebinggungan untuk mencari panti soalnya kami belum mengetahui tentang bandung sesungguhnya, tapi berkat tugas yang dikasi kami harus bisa mencari panti tersebut, teman-teman saya pada searching diinternet untuk mencari situasi dan letak panti tersebut dan kami menemuinya. Setelah pulang dari kampus kami bertanya kepada teteh penjaga leb dan teteh menberi tahu kami tentang panti tersebut, yaitu panti ALFIN yang terletak di sukajadi. Setelah itu kami langsung mendatangi panti ALFIN yang terletak disukajadi tersebut. Kami berjalan kaki untuk pergi kesana kami belum pernah sama sekali pergi kedaerah tersebut berkat untuk memenuhi tugas kami rela-rela untuk pergi kesana dan kami bertanya sama orang-orang dimana letak panti tersebut. Setelah kami menemuai dan sampai dipanti tersebut para anak-anak panti menyalami kami semua. Dan kami merasa senang sekali kedatangan kami disambut dengan baik. Saat disana kami bertemu dengan salah seorang pengasuh yang ada dipanti. Dan kami berbicara dengan bapak tersebut apa maksud kami untuk datang kepanti, setelah kami berbincang-bincang dengan pengurus panti dia menyuruh kami untuk mengajar kepada anak panti tentang kesenian dan pengetikan. Kami menerima tawaran bapak tersebut dan kami siap untuk menjalaninya. Setelah itu kami menemui beberapa anak panti, kami bercerita bersama mereka. Dan orang yang paling kami kenal adalah melani, dia anak nya cerewet, tapi saya suka, dia orang nya asyik deh. Dan mereka sepertinya senang melihat kami. Setelah asyik-asyik bercerita kamipun berpamitan untuk pulang lagi soalnya hari sudah sore. Kami pulang dengan berjalan kaki juga setelah sampai dipolban kami baru menemui sebuah angkot. Perjalanan yang mengasyikkan walaupun terasa leleh tapi tatap merasa senang karena sudah menemui sebuah panti. Pertemuan keduanya kami mengunjungi sebuah panti tersebut sekitar pukul , pada hari ini saya dan teman-teman baru berkumpul sama semua anak-anak yang ada di panti, disini kami berkenalan sama mereka semua yang ada di panti, waktu itu kami memperkenalkan diri kami terlebih dahulu, memperkenalkan diri pertama kali adalah saya sendiri, setelah itu vera,mela dan alvi. Setelah itu giliran anak-anak yang di panti memperkenalkan diri mereka, yaitu ada melani, boy dan teman-teman yang lain. semua anaknya baik-baik dan sopan. Pada hari ini kami bercerita kepada anak-anak itu tentang bagaimana mereka disitu, dan setelah kami bercerita-cerita ternyata ada seorang anak yang baru dua bulan berada di panti, dia adalah seorang anak laki-laki yang baru berumur dua tahun, jadi anak-anak panti menceritakan tentang anak laki-laki itu jadi saya dan teman-teman mendengarkannya, jadi begini ceritanya, seorang anak laki-laki itu ditemukan oleh warga sekitar jam satu malam di sebuah tempat perbelanjaan yaitu indomaret di sukajadi. Anak ini ditemukan dalam keadaan tertidur lelap di depan indomaret tersebut dan dalam keadaan fisik yang cacat, setelah itu para wargapun membawa anak tersebut kepanti, setelah sampai di panti orang panti tidak mau menerimanya. Dan kami bertanya ?? kenapa tidak mau menerima nya?, kata anak tersebut menjawab karena kepala panti harus minta surat izin kepolisian dulu, sebab kalau tidak begitu, takut dibilang penculikan, jadi anak tersebut dibawa kekantor polisi, setelah mendapatkan surat izin anak laki-laki tersebut di letaklah di panti. Setelah itu anak-anak terbangun dari tidurnya, dia selalu memanggil mama.. mama.. dan mama. Sampai disitulah cerita tentang anak tersebut, setelah mendengar ceritanya, saya sangar merasa sedih dan kasihan melihatnya, sungguh tega seorang ibu sanggup membuang anaknya dalam keadaan dan kondisi seperti itu, memang seorang ibu yang tak bertanggung jawab. Setelah kami bercerita ada seorang anak perempuan yang menangis, kami tanya kenapa tidak dijawabnya, ada seorang anak menjawabnya seperti ini, karena kakaknya diganggu sama teman-teman yang lain makanya dia menangis. jadi kami terus menbujuk anak tersebut tetapi tetap juga tidak mau berhenti menangis, salah satu dari kami ada yang membawa permen, jadi kami beri sama mereka satu-satu, setelah dikasi permen anak yang menangis tersebut baru berhenti. Ternyata dipanti tersebut ada juga yang adik beradik. Setelah itu kami pergi bermain-main diluar, ada yang bermain bola dan yang lain. Tapi ada seorang anak meminta permen, ternyata permennya sudah habis dan kami tidak merasa tega melihatnya kami membeli permen tersebut didekat sebuah warung yang ditunjuk sama seorang anak. Setelah kami pulang dari warung saya melihat ada seorang anak yang duduk sendiri di teras tepatnya dilantai dua, dan saya bertanya dengan seorang anak yang bernama melani, dia kenapa sendirian? Melani menjawab, dia orangnya memang suka sendiri, saya mau mendekatinya tapi saya masih segan mau menuju lantai dua, karena saya baru dua kali kesana. Jadi saya Cuma bermain sama anak-anak yang lain. Setelah itu kami berpamitan untuk pulang kepada penjaga panti dan para anak-anak. Anak-anak panti bilang besok main kesini lagi ya teteh, dan kami berkata, iya. Kami senang sekali karena mereka menyukai kami semua. Pada tanggal 22 maret 2015, saya dan teman-teman berkunjung lagi kepanti untuk melanjutkan tugas kami, disini kami sebelum pergi kesana kami menunggu sebuah angkot untuk ditumpangi, tapi karena angkkotnya tidak datang-datang jadi kami jalan kaki kesana, walaupun berjalan kaki kesana kami tetap semangat untu pergi kesana. Pada hari itu kami sampai disana jam anak-anak sedang asyik bermain, jadi kegiatan kami hari itu adalah hanya untuk bermain bersama anak-anak dan kami nonton bareng-bareng. Setelah lama-lama ngumpul bersama anak-anak tak terasa hari sudah mulai sore. Sudah sekitar jam kami berpamitan pulang dengan anak-anak dan bapak pengasuh dipanti. Dan para anak-anak panti menyalami kami semua dengan baik. Pada tanggal 23 maret 2015 ini kami pulang dari kampus langsung pergi kepanti untuk memenuhi tugas yang dikasi oleh pak sri, yaitu untuk menjadi seorang sukarelawan, sekitar jam 0900 setelah kami sampai disana ternyata anak-anaknya pada sekolah semua, di panti ini semua anak pada sekolah kecuali dibawah umur, mereka sekolah rata-rata duduk dibangku SD dan SMP. Ada seorang pengasuh mengatakan pada kami bahwa anak-anak yang duduk dibangku SMP masuk sekolahnya pada jam siang. Ternyata disini saya dan teman-teman baru mengetahuinya Jadi kami hanya bisa mengajar anak-anak SD saja. Jadi kami menunggu mereka sambil membuka kulit kuaci, satu demi persatu dari mereka pulang, tepat pada hari itu mereka mengambil rapor, jadi mereka pulang mereka sibuk semua memberikan rapornya untuk dilihat oleh pengasuh panti, disini kami hanya diam dan duduk setelah itu baru mereka datang menemui kami dan ngumpul-ngumpul bersama membantu kami membuka kulit kuaci, mereka bertanya untuk apa kulit kuaci ini teh, dan kami menjawabnya untuk dibuatkan bunga. Setelah kami selesai membuka kulit kuaci tersebut. Kami membutuhkan sebuah kardus untuk dijadikan sebuah tempat bunganya, jadi disini saya dan vera ditemani sama adik-adik panti pergi membeli kardus kewarung. Setelah pulang dari warung kami langsung mengguntingkan kardus tersebut dan kami langsung pulang mempraktekkan kepada mereka bagaimana cara membuat bunga dari kuaci tersebut, mereka semua meniru dan ada juga yang minta ajar bagaimana cara membuatnya, kami dengan senang hati mengajar dan membantu mereka, disini kami mengajakan kepada mereka bagaimana bisa memanfaatkan kulit dari makanan bekas, mereka senang sekali kami mengajar membuat bunga tersebut, mereka senang dan kami juga merasakan senang. Setelah selesai membuat bunga kamipun ingin berpamitan untuk pulang lagi,soalnya dipanti juga mau melaksanakan acara. Jadi kami berpamitan kepada pengurus panti dan anak-anak yang ada dipanti. Tak terasa kami sudah lama juga berada dipanti dan kami pun pulang sekitar jam 1400. Untuk minggu berikutnya saya dan temen-teman mau pergi kepanti, sebelum kesana kami menelpon bapak pemegang panti tersebut dan kami bilang kami akan datang kepanti, bapak nya bilang dipanti nya lagi ada acara, jadi mendengar itu kami tidak jadi pergi dan kami tidak pergi sampai seterusnya, karena waktu mengikuti UTS untuk sebentar lagi, jadi kami mempersiapkan diri untuk melaksanakan UTS dan tidak datang berkunjung lagi kepanti. Sudah lebih dari 15 jam kami kepanti, tapi kami tidak pernah merasa bosan, malahan kami merasa senang karena kami bisa berkumpul, mengajar anak-anak membuat kesenian, bermain dan bercerita bersama anak-anak dipanti, apalagi mereka orangnya asyik-asyik. Jadi senang banget lah. Untuk kegiatan kepanti nya lagi kami akan melanjutkan setelah selesai ujian. BAB III PENUTUP Dari kegiatan diatas dapat disimpulkan bawha Banyak pengalaman yang saya dapatkan selama saya menjalankan tugas saya sebagai seorang relawan, mulai dari rasa kepedulian terhadap orang lain, meningkatkan rasa sabar, dan menumbuhkan rasa syukur. Sebagai makhluk sosial kita harus menyadari bahwa membantu orang lain itu adalah hal yang paling mulia. Disamping itu kita diluar sana masih banyak orang yang masih membutuhkan perhatian kita, selain itu dalam menjalankan kegiatan ini kita bisa membentukkan karakter agar menjadi lebih baik. Dengan begitu bisa berguna bagi diri sendiri dan orang lain. .

cara menjadi relawan di panti asuhan